Sepasang Ular Naga di Satu Sarang


Spesifikasi Buku:

Judul: Sepasang Ular Naga di Satu Sarang

Pengarang: SH. Mintardja

Gambar Kulit:  Wibowo

Ilustrasi: Wd. NS

Jumlah jilid: 37 (Tiga puluh tujuh) jilid.

Format kertas: B5 setebal 80 halaman.

Penerbit : Yayasan “PANULUH”, Yogyakarta

Jilid pertama dicetak pada tahun 1975. Jilid terakhir (37) dicetak tahun 1978.

Cerita silat yang berlatar belakang sejarah Singasari pada masa pemerintahan Anusapati – Tohjaya – Ranggawuni/Mahisa Cempaka.

Tokoh sentral pada cerita ini adalah: Mahisa Agni (dan Witantra/Mahendra), Ken Dedes, Tohjaya, Rangga wuni/Mahisa Cempaka. Tokoh antagonis yang dimunculkan adalah Linggadadi/Linggapati dan Empu Baladatu

Alur cerita masih mengikuti pakem sejarah, mulai kisah awal Anusapati menjadi raja, Dendam Tohjaya atas terbunuhnya Ken Arok dengan segala upaya membunuh Anusapati. Pelarian Ranggawuni dan Mahisa Cempaka dari istana dibawah asuhan Mahendra dan Witantra sehingga mampu menyusun rencana menggulingkan Tohjawa. Mahisa Agni membantu dari dalam istana, sehingga memuluskan rencana tersebut. Munculnya kembali satria putih seperti yang terjadi  sebagai perwujudan Anusapati dalam cerita Pelangi di Langit Singasari. Munculnya tokoh hitam yang akan merebut kekuasaan yang diprakarsai oleh Empu Baladatu di satu pihak dan Linggapati/Linggadadi di lain pihak. Muncul tokoh muda Mahisa Bungalan yang digadang akan menggantikan Mahisa Agni, Witantra dan Mahendra.

Seperti yang dulu, embuhlah…., baca sendiri saja lha wong sudah lupa.

Terimakasih kepada:

  1. Ki Ismoyo yang telah menyediakan koleksi rontalnya dan melakukan scanning untuk keperluan blog pelangidsingosari sebagai blog induk dari blog ini
  2. Ki Truno Prenjak yang juga telah menyediakan beberapa rontal yang tidak dimiliki oleh Ki Ismoyo
  3. Sanak kadang yang telah bersusah payang menghadirkan naskah dalam versi teks ini, Ki Mahesa, Ki Ayasdewe, dan Ki Sunda.

Tanpa kalian blog ini tidak bisa dihadirkan

Malang, Maret 2011

Arema

 

File Djvu

01 02 03 04 05 06 07 08 09 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37

14 Tanggapan

  1. mbok tolong diupload yg file pdf….

    belum ada rencana ki sanak, masih konsentrasi wedaran ADBM yang baru sampai 111 dan rencana wedaran Suramnya Bayang-Bayang.
    Jika ingin yang PDF, silahkan kunjungi http://kangzusi.com/SH_Mintardja.htm

  2. Maturnuwun, adanya web ini menyenangkan sy penggemar karya sh mintardja

    sama-sama ki sanak
    silahkan bergabung dengan kami, pecinta karya SH Mintardja

  3. Bagai mana cara buka filenya Mbah ?

    jangan diklik tautan yang diatas, yang diatas itu adalah file berfprmat djvu yang hanya bisa dibuka dengan djvu reader.
    klik pada bilah sebelah kanan, dan langsung dibaca disini, kalau mau disimpan sebagai file, cukup dicopas saja.

  4. Alamat ini sudah nggak bisa di buka Mbah http://kangzusi.com/SH_Mintardja.htm pripun niki kulo pingin maos mboten saget

    hadu….., aku dipanggil mbah, he he he ….
    panjenengan pirsani bilah sebelah kanan blog puniko. (mouse panjenengan skrol nginggil).
    ing ngandapipun Eyang SH Mintardja, wonten seratan Sepasang Ular Naga di satu Sarang lan ing ngandapipun wonten nomer 01-37, lah…, njenengan dumuk (tutul) nomer 01 kangge maos jilid 01.
    he he he …, hadu…., arepe basa Jawa kok gak iso, ngapunten
    monggo, dipun cobi, kantun maos thok kok, mboten kedah download, ngangge hp inggih saged.
    atau dimulai dari tautan ini https://serialshmintardja.wordpress.com/pdls/sepasang-ular-naga-di-satu-sarang/sundss-01 , selanjutnya tinggal lanjut ke jilid 2
    satpampelangi

  5. penulis legendaris, penuh filosofi kehidupan, menunjukkan bahwa tanah ini juga punya yg bisa ditunjukkan dan dibanggakan… bagi saya sh mintardja adlh guru inspiratif walau blm pernah saya jumpai…

  6. Assalamualaikum.
    Ki CS. ini serinya banyak sekali. ijin untuk minta versi bundel-nya, biar g berulang2 satu p’satu. sama nganu, ki.
    Serial Pelangi Di Langit Singosari terdiri dari :
    1. Pelangi Di Langit Singosari (50 Jilid)
    2. Bara Di Atas Singgasana – Serial Pelangi Di Langit Singosari (29 Jilid)
    3. Sepasang Ular Naga Di Satu Sarang (37 Jilid)
    4. Panasnya Bunga Mekar (31 Jilid)
    5. Hijaunya Lembah, Hijaunya Lereng Pegunungan 118 Jilid)
    tp utk serial Bara Di Atas Singgasana (29 Jilid), belum ada.

    terima kasih

    Ki Ed Wir
    kami belum buat bundelnya Ki, file kami masih jilid per jilid
    tetapi, saran Ki Ed Wir akan kami pertimbangkan, jika ada waktu luang untuk ngumpulin naskah tersebut.
    tentang bara di atas singgasana, karena masih satu seri dengan PDLS maka kami urutkan (memang jilidnya di buku aslinya juga demikian) di PDLS, jilid 51-79). Silahkan periksa di biliah kanan atas halaman ini.

    nuwun
    Satpampelangi

    • Oh, berarti PDLS seri
      1. Pelangi Di Langit Singosari (50 Jilid), dan
      2. Bara Di Atas Singgasana – Serial Pelangi Di Langit Singosari (29 Jilid)
      jadi satu seri dlm seri Pelangi Di Langit Singosari (79 Jilid)

      terima kasih pencerahannya, Ki Satpampelangi

      betul Ki, Pelangi di Langit Singasari dibagi dalam dua sub-seri Pelangi di Langir Singosari dan Bara diatas Singgasana, judulnya urut

  7. mohon utk kelanjutan cerita ADBM ke cerita STSD dilanjutkan terus…… penasaran ceritanya mas….

  8. Trima kasih bagi yg berkenan mendokumentasikan crita ini, dan di mana saya bisa mendegarkan sandiwara radionya, yg dimainkan oleh Theater Sabggar Prativi.
    Semoga lestari sastra Jawa

  9. Siiiipppp

  10. Ikut menyimak kisah SUNDSS

  11. Saya sebagai penggemar karya SH Mintardja, sangat berterima kasih atas tersedianya serial Sepasang Ular Naga di Satu Sarang ini.

  12. Sangat bagus bhw karanganbp.SH Mintardja dapat dibaca oleh generasi muda /anak cucu kita supaya punya bayangan bagaimana watak dan perilaku dari nenek moyang mereka.

Tinggalkan komentar